TIPS MENCEGAH TERJADINYA PERCERAIAN

Sekedar Tips tentang Upaya untuk pecegahan pilihan bercerai untuk mengakhiri sebuah ikatan pernikahan dalam keluarga.

Dalam sebuah kehidupan, pasti kita akan melewati berbagai rintangan dan hambatan, dan untuk sebagian orang yang sudah pernah memutuskan untuk melangsungkan sebuah pernikahan dan sekarang ini sedang dalam tahap pemikiran untuk bercerai dengan pasangan nikahnya, sebaiknya anda membaca tentang dampak psikis pada anak dari perceraian. nah sebelum itu, mari kita berhenti sejenak untuk merenung,
Kenapa kita menginginkan perceraian?
Kenapa Harus bercerai?
apa yang akan terjadi jika saya bercerai?

dari sana reungkan juga saat saat manis dalam hisdup anda yang anda lewati bersama dengan pasangan hidup anda, mungkin dari mengingat dan mengingat itu akan menumbuhkan rasa senang, akan menghapus berbagai rasa marah, benci, dan menumbuhkan lebih banyak rasa untuk memaafkan.

Sebuah pertimbangan untuk bercerai tentu diakibatkan oleh sebuah kekecewaan, hal itu bisa berupa ekonomi, masalah kesetiaan, masalah dengan keluarga,  atau bahkan pasangan kita yang tidak pernah bisa menyenangkan hati. Ada beberapa hal yang perlu di pertimbangkan :

INSTROPEKSI DIRI
Instropeksi diri adalah bagian dari kita untuk menyadari dimana letak kesalahan yang terjadi, bukan dengan menghitung pengorbanan yang sudah diberikan tetapi dengan menimbang dimana kekurangan yang dimiliki, yang kemudian dilanjutkan dengan mediasi musyawarah yang tentunya dalam keadaan dan situasi yang baik untuk membicarakan semua permasalahan dengan kepala dingin.

MEMAAFKAN
adalah memaafkan, pernikahan adalah suatu ikatan yang didalamnya adalah menerima semua kekurangan, yang tentunya hal ini akan seimbang jika disadari bersama. Jika selalu ada memaafkan dalam sebuah hubungan rumah tangga adalah sangat mustahil untuk terjadi sebuah perceraian.

YAKIN DAN BERPIKIRAN POSITIF
yakin itu berupa sebuah keyakinan jika semua akan dilewati dengan sebaik baiknya, dengan akan ditemukannya sebuah solusi yang terbaik untuk semua permasalahan yang ada, dan semua itu pastinya berawal dari sebuah pemikiran yang positip.

ANAK
anak adalah bunga dalam sebuah kehidupan rumah tangga, dimana anak adalah dasar alasan untuk hidup lebih baik, adalah buah dari pohon pernikahan yang indah. Anak adalah investasi surga.

dan yang pasti................
APAPUN PERMASALAHAN YANG DIHADAPI dalam sebuah perkawinan, selalu ada jalan lain dari sebuah perceraian asal disemua pihak bisa menerima kekurangan pasangan, bisa memaafkan, dan bisamengubah diri, tanamkan cinta pada hati yang paling dalam,sebab cinta selalu menemukan alasan untuk memaafkan ketika kita mempunyai 1000 alasan untuk bercerai.

JIKA KITA MERASA BENAR, kenapa kita harus bercerai?
sebab ketika kita berbuat baik pasangan kita selalu mencela, teruslah berbuat baik,
jika kita jujur tapi pasangan kita selalu berbohong, teruslah berlaku jujur,
jika kita setia tapi pasangan kita selingkuh, tetaplah setia dan lihat dimana kelemahan kesetiaan kita,
jika kita punya penghasilan yang jauh lebih baik dari pasangan kita, bukan kita memang sudah diatur rejekinya dari tuhan??

dan yang pasti, teruslah berbuat baik, tetaplah jujur, teruslah setia, tetaplah bersyukur, sebab hubungan kita bukan hanya dengan pada pasangan hidup kita, melainkan dengan pencipta juga, dialah yang tahu akan apa yang terjadi besok.

SEMANGAT!!

Like This Article ?

0 komentar

Post a Comment

Powered by Blogger.
 
 
Copyright © 2013 UPIPA GOW WONOSOBO - All Rights Reserved
Design By QVAA VEER KHAN - Powered By Blogger